Minggu, 14 Oktober 2012

BIOINFORMATIKA

         Bioinformatika merupakan kajian yang memadukan disiplin biologi molekul, matematika dan teknik informasi (TI). Ilmu ini didefinisikan sebagai aplikasi dari alat komputasi dan analisa untuk menangkap dan menginterpretasikan data-data biologi molekul. Biologi molekul sendiri juga merupakan bidang interdisipliner, mempelajari kehidupan dalam level molekul.

          Istilah bioinformatika mulai dikemukakan pada pertengahan era 1980-an untuk mengacu pada penerapan komputer dalam bilogi. Namun demikian, penerapan bidang-bidang dalam bioinformatika seperti pembuatan basis data dan pengembangan algoritma untuk analisis sekuens biologi sudah dilakukan sejak tahun 1960-an.

          Perkembangan internet juga mendukung berkambangnya bioinformatika. Basis data bioinformatika yang terhubung melalui Internet memudahkan ilmuwan mengumpulkan hasil sekuensing ke dalam basis data tersebut maupun memperoleh sekuens biologis sebagai bahan analisis. Selain itu, penyebaran program-program aplikasi bioinformatika melalui Internet memudahkan ilmuwan mengakses program-program tersebut dan kemudian memudahkan pengembangannya.





          Gambar diatas merupakan penggambaran prediksi struktur protein yang merupakan salah satu penerapan bioinformatika. metode sekuensing protein relatif lebih mudah mengungkapkan sekuens asam amino protein. Prediksi struktur protein berusaha meramalkan struktur tiga dimensi protein berdasarkan sekuens asam aminonya, dengan kata lain, meramalkan struktur tersier dan struktur sekunder berdasarkan struktur primer protein.

          Selain prediksi struktur protein, contoh penerapan bioinformatika adalah penyejajaran sekuens, analisis ekspresi gen, bioinformatika untuk diagnosis penyakit, bionformatika untuk  penemuan obat.


Sumber : 
PDF_Bioinformatika_Perkembangan, Disiplin Ilmu dan Penerapannya di Indonesia_Dwi Astuti Aprijani dan M.Abdushshomad Elfaizi

 

E_business dan E-commerce

            
Kita sering mendengar istilah e-business dan e-commerce, kebanyakan dari kita menganggap bahwa e-business dan e-commerce merupakan suatu hal yang sama padahal memiliki arti yang berbeda. Begitupun dengan saya, pada awalnya saya mengganggap e-business dan e-commerce ya sama saja ternyata setelah saya pelajari arti kedua istilah tersebut berbeda. Oleh karena itu saya akan membahas mengenai e-business dan e-commerce.

Pengertian E-business
            E-business (Electronic Business) adalah kegiatan bisnis yang dilakukan secara otomatis dan semiotomatis dengan menggunakan sistem informasi komputer. Istilah yang pertama kali diperkenalkan oleh Lou Gerstner, seorang CEO perusahaan IBM ini, sekarang merupakan bentuk kegiatan bisnis yang dilakukan dengan menggunakan teknologi internet. E-business memungkinkan suatu perusahaan untuk berhubungan dengan sistem pemrosesan data internal dan eksternal mereka secara lebih efisien dan fleksibel. E-business juga banyak dipakai untuk berhubungan dengan supplier dan mitra bisnis perusahaan, serta memenuhi permintaan dan melayani kepuasan pelanggan secara lebih baik. Pelaku e-business diantarnya adalah organisasi, individu, supplier, pekerja, rekan bisnis.
            E-business tidak hanya mencakup dalam dunia perdagangan elektronik saja, tetapi electronic business ini sudah mencakup ke bidang perusahaan, seperti kerja sama antar mitra bisnis seperti membicarakan pelayanan konsumen, transaksi bisnis, serta pengorderan secara elektronik dengan dibantu dengan teknologi internet. Selain itu perusahaan juga dapat menyebarkan atau memberitahu informasi mengenai lowongan ketenaga kerjaan dalam suatu website. E-business dapat memudahkan para pebisnis karena dapat menghemat waktu, lebih efisien dapat meningkatkan produktifitas dan keuntungan.

Pengertian E-commerce
            E-commerce (Electronic commerce) adalah penyebaran, pembelian, penjualan, pemasaran barang dan jasa melalui sistem elektronik seperti internet atau jaringan komputer lainnya. E-commerce dapat melibatkan transfer dana elektronik, pertukaran data elektronik, sistem manajemen inventori otomatis, dan sistem pengumpulan data otomatis.

            E-commerce diklasifikasikan menjadi 3, yaitu :

1.     Electronic Markets (EMs)
EMs adalah sebuah sarana yang menggunakan teknologi informasi dan komunikasi untuk melakukan/menyajikan penawaran dalam sebuah segmen pasar, sehingga pembeli dapat membandingkan berbagai macam harga yang ditawarkan.
2.     Electronic Data Interchange (EDI)
EDI adalah sarana untuk mengefisienkan pertukaran data transaksi-transaksi reguler yang berulang dalam jumlah besar antara organisasi-organisasi komersial.
3.      Internet Commerce
Internet commerce adalah penggunaan internet yang berbasis teknologi informasi dan komunikasi untuk perdagangan. Kegiatan komersial ini seperti iklan dalam penjualan produk dan jasa.
            Nah, dari uraian yang telah saya jelaskan dapat diambil kesimpulan bahwa e-commerce merupakan bagian dari e-business, di mana cakupan e-business lebih luas, tidak hanya sekedar perniagaan tetapi mencakup juga pengkolaborasian mitra bisnis, pelayanan nasabah, lowongan pekerjaan dll. Sedangkan e-commerce lebih bertujuan pada penjualan dan pemasaran barang menggunakan  sitem elektronik.