Perut buncit ?? huhfff... masalah ini emang nyebelin banget, jadi nggak PD kalau pake baju, perasaan ini perut gembung banget kaya balon tiup ?? hehe... Perut buncit nggak cuma dialami sama orang yang gemuk lho, banyak juga orang yang kurus mengalami masalah ini.
Nah, gimana caranya supaya perut kita nggak buncit lagi ?? Kalau mau sehat dan bugar, kita memang harus dengan sengaja menyediakan waktu buat berolahraga. Tapi buat yang super sibuk dan nggak sempet buat berolahraga. Coba deh beberapa gerakan ini, simpel aja, semoga bisa membantu mengatasi masalah perut buncit.
1.Posisi berbaring di lantai, dengan kedua telapak tangan di bawah bokong untuk menyangga.
2.Angkat kedua kaki ke atas.
3.Silangkan kaki kiri di atas kaki kanan dan tahan selama 10 hitungan, ulangi pada kaki yang satunya.
4.Kalau merasa sudah nggak kuat, turunkan sedikit sampai kedua kaki yang menyilang hampir menyentuh lantai.
Pasti banyak orang yang sering mengalami susah tidur. Ada banyak sebab kenapa kita sering susah tidur. Bisa karena terlalu lelah ( beberapa jam sebelum tidur melakukan olahraga berat ), stress kebanyakan pikiran, atau karena belum makan malam ( kadang perut yang kosong bikin kita jadi nggak bisa tidur ). Ini beberapa tips biar nggak susah tidur, siapa tahu berhasil
1.Hindari makan atau minum yang mengandung kafein 4 – 6 jam sebelum tidur ( bisa berupa softdrink, teh dan coklat ).
2.Nggak berolahraga 6 jam sebelum waktu tidur. Tapi kalau olahraganya di pagi hari, justru akan membuat jadi gampang tidur.
3.Coba untuk relaks dengan cara mandi air hangat atau mendengarkan musik yang easy listening.
4.Nggak tidur siang telalu lama.
5.Baca buku yang ringan ceritanya ( biasanya kan kalau baca buku jadi ngantuk ).
Semoga tips di atas bisa berhasil. Kalau nggak berhasil juga, cobe deh periksa ke dokter, siapa tahu kita menderita penyakit insomia yang lumayan berat.
Penyu, binatang pemalu yang gerakannya lamban ini memang berbeda dengan kura-kura. Selain punya banyak keunikan, ternyata penyujuga yang merupakan binatang langka yang harus dilindungi.
Penyu # Kura – Kura
Meskipun penyu dan kura – kura sama – sama punya tempurung di bagian punggung dan hidup di air, tetapi masih banyak di antara kita yang belum tahu perbedaan di antara keduanya. Penyu laut termasuk ke dalam golongan reptil besar bernapas menggunakan paru – paru. Perbedaannya adalah :
-Tempat hidup : kura – kura hidup hidup di darat dan di air tawar sedangkan penyu hidup di laut.
-Bentuk leher : kura – kura dapat menarik seluruh leher dan bagian kepalanya ke dalam tempurung sedangkan penyu nggak bisa.
-Bentuk kaki : kura – kura mempunyai cakar dan kaki yang berbentuk seperti kaki gajah, sedangkan kaki penyu seperti sirip berbentuk dayung untuk berenang.
Purba dan Unik
Berdasarkan penilitian, keberadaan penyu yang awalnya hidup di darat, diperkirakan sudah ada sejak 200 juta tahun yang lalu. Sedangkan penyu laut baru muncul sekitar 80 juta tahun yang lalu. Kalau dibanding dengan evolusi manusia yang baru di mulai sejak 5 juta tahun yang lalu, umur binatang yang satu ini memang sudah tua banget ya ??
Penyu memiliki keunikan, diantaranya adalah kebiasaannya yang selalu berpindah – pindah tempat hidup dan tidak pernah lama menetap di suatu tempat. Jarak jelajahnya ternyata jauh banget lho, bisa mencapai 3000 atau hampir 5 juta km ! . Selain itu, penyu juga termasuk binatang yang “ setia “ dengan tanah kelahirannya. Penyu betina biasanya akan kembali bertelur di kawasan pantai tempat ia pernah menetas dulu. Penyu juga merupakan peranan penting dalam ekosistem karena daerah padang lamun ( rumput laut ) yang banyak dihuni penyu biasanya jadi lebih subur oleh sisa metabolisme yang menjadi pupuk bagi perairan tersebut. Keunikan lainnya, penyu juga bisa menjadi alat indikator perairan yang bersih karena penyu tidak akan mau tinggal di perairan yang tercemar.
Makin Langka
Lambatnya penyu untuk menjadi dewasa, sekitar 30 tahun, menyebabkan populasinya tidak cepat bertambah. Lagipula dari 1000 anak penyu, hanya satu ekor saja yang bisa hidup sampai dewasa. Padahal banyak banget bahaya yang mengancam hidup sang penyu. Mulai dari faktor pemangsa sampai cuaca. Manusia juaga menjadi salah satu faktor utama yang menyebabkan kepunahan penyu, karena banyak yang menangkap penyu secara berlebihan untuk diambil daging, telur dan tempurungnya.
Kerusakan dan gangguan terhadap habitat penyu, seperti pantai untuk bertelur, terumbu karang dan padang lamun juga ikut menjadi penyebab kepunahan penyu. Kawasan pantai di Indonesia yang sudah ramai oleh bangunan – bangunan, membuat penyu betina ogah bertelur. Karena memang penyu lebih senang bertelur di pantai berpasir yang gelap. Selain itu, terumbu karang di Indonesia sudah banyak yang rusak parah, padahal terumbu karang ini adalah tempat tinggal penyu. Makanya nggak heran kalau jumlah penyu semakin berkurang membuat penyu ditetapkan sebagai binatang yang terancam punah.
Taman Nasional Wasur memang jarang kita dengar namanya. Makanya banyak juga yang belum tahu bahwa taman nasional ini terletak di kabupaten Merauke, Papua. Didirikan pada tanggal 24 Maret 1990, taman nasional yang luasnya mencapai 413.810 hektar ini mempunyai ekosistem utama yaitu padang rumput, hutang mangrove dan hutan eucalyptus ( kayu putih ). Bukan cuma luas, taman nasional ini juga kaya banget dengan keanekaragaman hayatinya. Bayangin aja, dari 403 spesies burung yang ada, sebanyak 74 spesies diantaranya adalah endemik, artinya nggak bisa kita ketemukan di belahan bumi mana pun juga. Unik banget kan ? Selain itu, beberapa spesies mamalia yang ada ( 86 spesies ), 27 diantaranya juga tergolong endemik.
Keunikan lainnya adalah terdapat Marshupilla sp, sejenis hewan berkantung yang termasuk ke dalam jenis kanguru. Keunikan lainnya, hewan berkaki empat ini juga di golongkan ke dalam flagship species yang artinya adalah jenis hewan yang sangat dilindungi karena berhubungan dengan perlindungan terhadap ekositem lainnya. Selain kanguru, hewan lainnya yang hidup di sini adalah kijang, kasuari, buaya dan burung dara mahkota. Di daerah pantai juga bisa kita temukan duyung, terutama pada saat musim kering.
Nggak cuma itu, banyak juga burung air yang mencari makan di danau. Ketika memasuki musim kering, danau ini akan berubah menjadi kolam kecil yang jernih, tempat berbagai burung dan mamalia mencari minum. Kondisi ini menunjukkanbahwa kawasan ini merupakan lahan basah yang sangat luas dan memiliki keanekaragaman hayati yang sangat tinggi. Makanya ngggak heran kalau Taman Nasional Wasur memiliki lahan basah dan lahan kering tropis yang saat ini mulai jarang ditemukan.
Penduduk yang tinggal di Taman Nasional Wasur ini diantaranya adalah suku Marin dan suku Yei. Meskipun imbas modernisasi sudah mulai terasa tetapi semua suku masih berpegang teguh pada tradisi nenek moyang mereka termasuk juga mematuhi hukum adat yang melarang perusakan sumber daya alam yang ada. Tetapi sama juga nasibnya seperti taman nasional lainnya, banyak banget orang-orang yang ngggak bertanggung jawab yang merusak taman nasional ini. Diantaranya adalah perburuan liar, pengerukan pasir dan penebangan pihin secara membabi buta. Kalau begini terus, mungkin 10 atau 20 tahun lagi semua harta yang kita miliki ini cuma tinggal cerita. Sedih banget ya....